Selasa, 15 Maret 2011

Menjelajah Di Kota Pendidikan

Apa yang ada difikiran anda saat anda melakukan perjalanan, tentunya perencanaan yang matang bukan? hal yang besar akan anda rasa di saat anda sampai pada tujuan, salah satunya dapat menikmati daerah di sekitar anda, tentu berbeda dengan tempat dimana anda tinggal sebelumnya kan?. Tepatnya di bulan Oktober 2009 yang lalu Saya menginjakkan kaki di pulau jawa adalah kali pertama saya. Ya, Kota Yogyakarta sebut saja sebagai kota pendidikan ternama dipulau jawa bahkan di Indonesia. Tidak terbayangkan sebelumnya saya akan menjelajah disana, sungguh suatu pengalaman yang berharga buat saya pribadi. Ditemani dengan my brother, saya pun mencoba dengan perlahan menelusuri jejak kota Jogja. Kami berangkat dari kota tercinta Takengon ke Medan by bus. Hal yang berat tentunya saat diperjalanan meninggalkan Kota dingin dalam beberapa waktu kedepan. Tibalah dikota Medan dan memulai mencari sarapan pagi kami di Jl. Gagak hitam, sambil menikmati sudut-sudut kota yang memberikan kesan tersendiri buat kami.
Pukul 08:30 wib kami melanjutkan perjalanan kesalah satu basecamp / kost teman yang menjadi tempat berteduh kami sesaat menghilangkan rasa lelah. Pukul 15:30 wib kami pun take-off dari Polonia International Airport menggunakan pesawat Lion-Air Boing 737-900ER ke Jogjakarta Via Jakarta. Pukul 18:10 wib kami landing di Soekarno Hatta International Airport, Cengkareng. Sembari proses Transit kami pun menikmati Snack ringan. 18:05 wib perjalanan dilanjutkan ke Jogjakarta by Lion-Air Boing 739-900ER yang menjadi tujuan akhir kami . Kami pun landing di Adi Sutjipto International Airport.
Tidak terasa perjalanan panjang yang melelahkan dibayar tuntas dengan suasana Kota Jogja yang memberikan suguhan tersendiri dalam hati saya.
larut malam tidak menjadi hambatan kami untuk terus menelusuri kota gudeg ini, lega rasanya setelah menikmati panorama kota sejarah.
Selain disebut sebagai kota pendidikan, jogja juga sebagai salah satu pusat penghasil "batik" yang ternama di pulau jawa, tidak heran jika para turis mancanegara menjadikan jogja sebagai objek perjalanan mereka ke tanah air. pusat jajanan malam "malioborro" menjadi salah satu ikon kota ini, karena beragam panganan khas ada disini. Harga yang ditawarkan kan pun cukup murah, Nasi Ayam hanya dipatok Rp.3500-4500/porsi, Es teh atau lebih dikenal dengan Teh dingin hanya Rp.1000-1500/gelas, cukup murah bukan? bahkan Anda tidak perlu merogoh kocek dalam-dalam. Lesehan ini buka dari pukul 15:00 wib hingga pukul 04:00 wib pagi, disamping makanan nya murah, kualitas rasa juga tidak kalah enaknya dengan cafe lo?. . Jika anda ingin liburan ke jogja jangan lewatkan makanan khasnya. Lebih kurang sekitar 2 bulan saya dijogja, telah banyak mengenal kebudayaan, lingkungan serta sejarah. Pengalaman yang luar biasa buat saya pribadi. Jogja juga menawarkan tempat-tempat wisata alam yang menarik, seperti pantai parang tritis, prambanan, kali urang dan banyak tempat-tempat menarik lainnya yang dapat menjadi pilihan liburan anda bersama keluarga.

 Taman Sari ini misalnya, tepatnya berada di jl.ngasem merupakan salah satu objek wisata menarik, bangunan eksotik menjadi daya tarik sendiri, disekitar taman sari juga terdapat benteng dan water air castle. untuk masuk ke objek wisata yang satu ini kita hanya merogoh kocek Rp.3000-5000/orang + parkir kendaraan bermotor anda, murah bukan?. Taman Sari sendiri menggambarkan tempat / istana Raja dan Ratu pada jaman dulu, selamanya berkuasa di abadnya. kita dapat melihat kota jogja dari salah satu menara diatas bangunan ini, biasanya pada hari-hari libur banyak wisatawan yang berkunjung ke tempat ini. Baik wisatawan asing maupun domestik sendiri.

Inilah sekilas kota pendidikan yang menjadi cindera mata saya, sungguh pengalaman yang luar biasa. Anda yang ingin berlibur, kota ini dapat menjadi pilihan wisata Anda, selamat berkunjung ke jogja ya? ... (ukie_oktober/09). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar